Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) alias Antam berada di level Rp938 ribu per gram pada Kamis (27/1) ini. Harga itu anjlok Rp12 ribu dari perdagangan sebelumnya yang sebesar Rp950 ribu per gram.
Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) yang terjun Rp12 ribu menjadi Rp842 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp519 ribu, 2 gram Rp1,81 juta, 3 gram Rp2,69 juta, 5 gram Rp446 juta, 10 gram Rp8,87 juta, 25 gram Rp22,06 juta, dan 50 gram Rp44,04 juta.
Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp88,01 juta, 250 gram Rp219,76 juta, 500 gram Rp439,32 juta, dan 1 kilogram Rp878,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan pembeli yang tidak menyertakan NPWP dikenakan potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX terkoreksi 0,72 persen menjadi US$1.818,8 per troy ons. Begitu juga dengan harga emas di perdagangan spot yang turun 0,18 persen ke US$1.816,28 per troy ons pada pagi ini.
Pengamat Komoditas Ariston Tjendra menyebut penurunan diakibatkan indikasi dari bank sentral AS yang akan memulai kenaikan suku bunga acuan AS setelah menghentikan program pembelian obligasi di Maret.
Selain itu, The Fed juga dilihat akan melanjutkan kebijakan pengetatan tambahan, yaitu pengurangan nilai neraca dengan menjual obligasi yang dimiliki untuk menyerap likuiditas di pasar.
"Kebijakan pengetatan ini mendorong penguatan dolar AS dan memberikan tekanan ke harga komoditas yang dinilai dalam dolar AS," jelas Ariston kepada CNNIndonesia.com.
Dia menambahkan bahwa malam ini AS akan merilis data pertumbuhan ekonomi PDB kuartal IV 2021 dengan ekspektasi tumbuh 5,5 persen.
Ia memproyeksikan bila sesuai atau melebihi ekspektasi yang artinya ekonomi AS semakin membaik di tengah pandemi, maka dolar AS bisa semakin menguat dan harga emas spot bisa kembali tertekan, dan sebaliknya.
"Hari ini harga emas potensi tekanan lanjutan ke arah US$1.800 per troy ons, dengan kisaran resisten di US$1.830 per troy ons," pungkasnya.