Pada hari perdagangan terakhir tahin ini, Kamis (30/12/2021), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,13% ke level 6.609,44.
IHSG masih berada di zona hijau dengan penguatan 0.16% ke 6.611 pada 09.03 WIB. Di awal perdagangan asing terpantau net buy sebesar Rp 34 miliar.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) menjadi dua saham dengan net buy asing terbesar Rp 26,5 miliar dan Rp 4,7 miliar.
Sedangkan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) menjadi yang paling banyak dilepas asing dengan net sell Rp 4,7 miliar dan Rp 4,8 miliar.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,03% ke 6.600,677 Rabu kemarin, setelah sempat menguat 0,35% kemudian melemah 0,2%. Meski tipis, IHSG sudah sukses menguat 5 hari beruntun dan berpeluang berlanjut lagi pada perdagangan Kamis (30/12).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,03% ke 6.600,677 Rabu kemarin, setelah sempat menguat 0,35% kemudian melemah 0,2%. Meski tipis, IHSG sudah sukses menguat 5 hari beruntun dan berpeluang berlanjut lagi pada perdagangan Kamis (30/12).
Penguatan tersebut tentunya bisa memberikan sentimen positif ke pasar Asia hari ini.Apalagi, kabar baik terkait virus corona terus bermunculan di pekan ini. Terbaru, John Bell, profesor kedokteran di Universitas Oxford serta penasehat pemerintah Inggris menyatakan pemandangan horor gelombang Covid-19 sudah menjadi sejarah.
Saat berbicara di BBC Radio 4, Bell menganalisa data dari Inggris di mana penambahan kasus per hari mencapai rekor tertinggi, dan penerimaan pasien di rumah sakit berada di level tertinggi sejak bulan Maret. Tetapi, Bell mengatakan jumlah orang yang berada di ICU, khususnya yang sudah divaksinasi masih sangat, sangat rendah.
"Jumlah orang yang sakit parah dan meninggal akbat Covid-19 secara mendasar tidak mengalami perubahan sejak kita divaksinasi dan itu merupakan sesuatu yang sangat penting untuk diingat," kata Bell kepada BBC sebagaimana diwartakan CNBC International, Rabu (29/12).
"Adegan horor yang kita lihat setahun lalu, ruang ICU penuh, banyak orang meninggal sebelum waktunya, dalam pandangan saya itu sekarang sudah menjadi sejarah dan kita harus meyakini hal ini akan terus berlanjut," tambah Bell.
Namun di hari terakhir perdagangan tahun ini pasar kemungkinan sepi mengingat secara historis minggu terakhir bulan Desember rata-rata transaksi harian IHSG cenderung menurun.